 |
| Promosi Mobil Lokal (Mobnas) |
ASIA OTOMOTIF, JAKARTA — Ketua Asosiasi Industri Automotif Nusantara (Asia Nusa) Ibnu Susilo menyampaikan, mewacanakan industri kendaraan beroda empat nasional tetapi menggandeng pihak absurd ialah salah kaprah. Menurut ia kerjasama antara Proton dan PT Adiperkasa Citra Lestari hanya salah satu dari sekian banyak pembukaan pabrik kendaraan beroda empat absurd di tanah air.
Menurut Susilo, selama ini, pemerintah hanya berwacana soal pembangunan industri kendaraan beroda empat nasional. Padahal, menurut dia, beberapa perusahaan kendaraan beroda empat telah dibangun oleh anak bangsa.
Sebenarnya tak terlalu sulit untuk membangun mobnas di dalam negeri.“Cukup mempromosikan biar masyarakat Indonesia membeli produk kendaraan beroda empat nasional,” ujar Susilo kepada ROL, Senin (9/2).
Salah satu kendaraan beroda empat karya anak bangsa, menurut Susilo, ialah Fin Komodo. Mobil segala medan yang cocok untuk geografis Indonesia tersebut, menurut dia, ketika ini terus berkembang, meskipun tanpa tunjangan pemerintah.
Ia mencontohkan, pemerintah harus meyakinkan masyarakat bahwa membeli Fin Komodo akan mencerdaskan dan menyejahterakan rakyat Indonesia. “Yang akan berakal dan sejahtera ialah peneliti kita, teknisi kita, vendor kita. Yang masyarakat sadar, regulasi itu mampu menyusul,” ujar dia.
Susilo melaporkan, kendaraan beroda empat yang diproduksi di Cimahi tersebut penjualannya terus meningkat. “Tahun 2013, kami menjual 80, tahun 2014, 120,” ujar Susilo yang juga Presiden Direktur Fin Indonesia Teknologi.